![]() |
"Kapolresta Bogor Kota AKBP Dr. Bismo Teguh Prakoso,S.H.,S.I.K.,M.H. ketika melakukan press confrence penangkapan Pelaku Pengeroyokan dan Pembacokan"/Foto : Tempo |
RADARDETIK.ID - Polresta Bogor Kota, di bawah komando AKBP DR. Bismo Teguh Prakoso, S.H., S.I.K., M.H. kembali mengungkap sebuah kasus penting yang menyebabkan korban luka. Hal ini menjadi sorotan, salah satu nya dari Aliansi Mahasiswa Bogor (AMB), yang mengapresiasi atas tindakan yang di lakukan oleh anggota kepolisian di Bogor Kota.
Koordinator Pusat Aliansi Mahasiswa Bogor (AMB) M. Ija Nasrullah menyampaikan keberhasilan Polresta Bogor Kota dibawah komando Kombes Pol Dr. Bismo Teguh Prakoso, S.H., S.I.K., M.H yang berhasil meringkus pelaku criminal yaitu pengeroyokan dan pembacokan.
“Di bawah komando Kombes Pol Dr. Bismo Teguh Prakoso, S.H., S.I.K., M.H. Polresta Bogor kota melalui anggota Polsek Bogor Utara berhasil meringkus pelaku.” Ujar Koordinator Pusat AMB M. Ija Nasrullah.
Menurutnya tindakan terukur tembakan peringatan, hingga mengenai salah satu pelaku adalah tindakan yang tepat, untuk mencegah korban jiwa, atau luka lainnya. Hal ini bertujuan untuk memberikan keamanan bagi Masyarakat dari kejahatan kriminal.
“Tembakan peringatan yang tidak di indahkan, hingga akhirnya mengenai salah satu pelaku, adalah tindakan terukur yang perlu di apresiasi.” Ujarnya.
![]() |
"Koordinator Pusat Aliansi Mahasiswa Bogor (AMB) M. Ija mengapresiasi keberhasilan Polresta Bogor Kota dalam meringkus Pelaku Pengeroyokan dan Pembacokan"/Foto : Ramdhan |
M. Ija menambahkan bahwa apabila tidak segera dilakukan Tindakan yang cepat dan terukur maka pelaku criminal akan membahayakan dan mengakibatkan banyak korban jiwa.
“Karena kalau cara itu tidak di lakukan pasti nya akan banyak korban luka, bahkan bukan tidak mungkin akan muncul korban jiwa dalam aksi pengeroyokan dengan sajam tersebut.” Lanjut Ija.
M. Ijja Nasrullah, sebagai Koordinator Pusat Aliansi Mahasiswa Bogor, juga mengapresiasi langkah pengayoman yang dilakukan Polresta Bogor Kota terhadap pelaku.
“Pelaku sudah di tangani di RS, dan setahu kami biaya semua di tanggung oleh Polresta Bogor Kota, tentu ini bentuk tanggung jawab, dan pengayoman yang perlu di apresiasi.” Tutupnya.
Ija berharap hal serupa tidak terjadi lagi, karena tawuran antar pelajar adalah sebuah penyakit Masyarakat yang sangat berpotensi menjatuhkan korban jiwa, maupun Luka berat.