![]() |
"Mahasiswa KKN Unisri Surakarta kelompok 12 wujudkan Pojok Baca di Desa Slogohimo Wonogiri"/Foto : Dinda |
RADARDETIK.ID - Mahasiswa KKN PPM Universitas Slamet Riyadi Surakarta dari Kelompok 12 mewujudkan Progam Pojok Baca dengan menghidupkan kembali Taman Baca yang telah disiapkan oleh Pemerintah Desa Slogohimo untuk mendukung kreativitas dan pelestarian budaya tradisional anak-anak.
Desa Slogohimo, Kecamatan Slogohimo, Kabupaten Wonogiri, telah mengambil langkah besar dalam mewujudkan lingkungan yang ramah anak melalui inisiatif Pojok Baca. Program yang digagas oleh Kelompok 12 mahasiswa KKN Unisri Surakarta ini, bertujuan menciptakan tempat yang aman, nyaman, serta mendukung anak-anak dalam bermain, belajar, berekspresi, dan berkreasi.
Program pojok baca diselenggarakan di Taman Baca milik desa yang berlokasi di Dusun Koripan, Desa Slogohimo, Kecamatan Slogohimo, Kabupaten Wonogiri, kegiatan ini merupakan inti dari serangkaian kegiatan program kerja kelompok KKN 12 UNISRI yang beranggotakan Angga Pramudiyanto, Dhea Tiara Vanesa, Anin Patma Sari, Naufal Rizky Muhammad, Ananda Roshi Gita, Dinda Keysha Alea, Dinda Anjar Kinanti, Anis Marlinda, Aldiansyah Nur, Rizki Candra Pradana, Hanung Aria Pamungkas, Apriliani Saputri dan Sisca Marcela.
Alasan kami melaksanakan program kerja ini yaitu Desa Slogohimo merupakan desa ramah anak, dimana di desa ini masih belum terdapat tempat yang nyaman untuk menunjang perkembangan anak. Maka dari itu kami menginisiasi “Pojok Baca” sebagai tempat bermain dan edukasi anak. Berbagai program seperti bimbingan belajar, literasi, forum anak, dan pengenalan permainan tradisional yang kami lakukan untuk menunjang pertumbuhan dan perkembangan anak.
Pojok Baca diresmikan pada hari Rabu (14/8) yang dihadiri oleh tokoh penting, seperti Kepala Desa, Kepala Dusun Slogohimo, Ketua LPM, Ketua RT, dan Ketua Karang Taruna, yang semuanya menunjukkan dukungan.
“Program kerja pojok baca ini bagus terelasasikan karena program ini tidak hanya menyediakan akses ke buku dan sumber daya pendidikan, tetapi juga menciptakan lingkungan yang aman dan mendukung untuk anak-anak tumbuh dan belajar”, ujar Pardi selaku Ketua LPM.
Kegiatan Pojok Baca yang diselenggarakan tidak sebatas membuka ruang membaca; namun juga mencakup serangkaian kegiatan lain yang beroerientasi pada pengembangan diri anak. Program ini dilaksanakan secara konsisten setiap Selasa, Rabu, Kamis, dan Sabtu. Setiap pertemuan yang bisa dihadiri hingga 15 anak ini mencakup berbagai kegiatan menarik seperti literasi dan forum anak, bimbingan belajar, sesi kreativitas, serta permainan tradisional. Kegiatan ini dirancang untuk menumbuhkan minat baca, keterampilan sosial, dan kreativitas anak-anak.
Guna memastikan keberhasilan program ini, mahasiswa KKN juga melakukan sosialisasi ke sekolah-sekolah di Desa Slogohimo, termasuk SD Islam Ar-Rahman, SDN 1 Slogohimo, dan SD 3 Slogohimo. Anak-anak di desa Slogohimo sangat antusias dengan program ini.
“Terima kasih kakak-kakak KKN, sudah membimbing belajar walaupun tidak setiap hari tapi ilmunya sangat bermanfaat dan berbahagia bareng selama ini” tutur Kaisa- salah satu pengunjung Pojok Baca.
Respon positif dari para guru dan siswa-siswi menunjukkan bahwa program ini telah diterima dengan baik dan diharapkan akan terus memberikan manfaat jangka panjang bagi seluruh anak-anak Desa Slogohimo.
Pojok Baca adalah bukti nyata bahwa dengan komitmen bersama, desa dapat menciptakan lingkungan yang lebih baik bagi generasi muda. Inisiatif ini diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi desa-desa lain untuk mengembangkan program serupa dalam rangka menciptakan desa yang ramah dan mendukung perkembangan anak-anak.
Pada program kerja pojok baca diharapkan dapat memberikan manfaat yang positif bagi masyarakat di Desa Slogohimo terutama pada anak-anak, dapat meningkatkan minat baca pada anak dan juga dapat mengenalkan hal baru untuk mereka.
Seperti meningkatkan pengetahuan baru dan mengenalkan permainan tradisional yang mungkin untuk jaman sekarang kurang diminati oleh anak-anak terutama anak di Desa Slogohimo, terutama pada minat baca mereka yang minim sehingga program kerja pojok baca ini sangat di perlukan dan mengharapkan hasil yang maksimal pada minat baca anak-anak di Desa Slogohimo.
Melalui program kerja yang kami inisiasi ini kami berharap program ini dapat berlanjut untuk seterusnya, sehingga dapat memberikan manfaat bagi masyarakat terutama anak-anak Desa Slogohimo. Keberlanjutan program ini kami berharap juga untuk perangkat dan pengurus desa ataupun dusun disekitar tempat pojok baca untuk dapat meneruskan program yang telah dilakukan dan menjadikan program ini dapat lebih maju.