 |
| "Prabowo Subianto kerika melakukanm orasi dalam kampanye Pemilu 2024 pekan lalu"/Foto : Merdeka |
RADARDETIK.ID – Program utama pokok calon Presiden dan wakil presiden Prabowo Subianto dan Gibran rakabuming Raka dalam meuwujudkan makan siang gratis bagi seluruh anak – anak dan ibu hamil diseluruh Indonesia kayaknya bukan main – main lagi.
Tim TKN Prabowo Subianto dan Gibran rakabuming Raka melalui wakil dewan pakar yaitu Budiman Sujatmiko menyampaikan akan segera membentuk Kementrian baru yang membidangi tentang program makan siang gratis.
Budiman Sujatmiko mengatakan untuk mengebut program tersebut dalam tahun pertama pemerintahan Prabowo – Gibran maka dibutuhkan pembentukan kementrian baru. Nantinya program makan siang gratis akan langsung digenjot pada tahun pertama secara bertahap.
“Dikarenakan faktor urgensi dalam program makan siang gratis ini maka diperlukan kementrian khusus untuk program makan siang gratis yang berfungsi untuk menggenjot realisasi program pada total 82,9 juta anak sekolah Indonesia”, Ucap Budiman.
Menurut rencana nanti setiap orang akan mendapatkan jatah makan siang gratis sebesar Rp.15.000,- yang terperinci seperti : Nasi, lauk pauk, telur, ayam, susu dan makanan penunjang. Hal ini dilaksanakan guna mewujudkan indonesia emas dimasa depan.
Meskipun banyak kritik yang dilayang oleh masyarakat pada program ini tetapi pemeirntahan Prabowo Subianto tetap menggeber program ini supaya bisa segera dirasakan oleh seluruh anak Indonesia.
TKN tim Prabowo Subianto dan Rakabuming Raka menyampaikan bahwa memerlukan dana dalam skala penuh sekitar 450 trilyun rupiah untuk bisa menyelesaikan program makan siang gratis tersebut.
Disisi lain gelombang protes banyak dilayangkan terhadap program makan siang gratis tersebut, hal ini dikarenakan dengan pengeluaran biaya yang membutuhkan dana 450 trilyun dirasa sangat menghambur – hamburkan uang negara. Dikarenakan uang tersebut bisa dialokasikan ke dana lain seperti dana kesejahteraan kesehatan, pembangunan fasilitas, UMKM, Pendidikan dan penciptaan lapangan pekerjaan.
Banyak yang beranggapan bahwa program makan siang gratis tidak akan efektif dalam mengentaskan stunting di Indonesia. Dan program tersebut hanya akan menjadi wadah untuk kesempatan melakukan KKN bagi sektor tertentu.
Menurut rencana program makan siang gratis akan melibatkan beberapa kementrian antara lain : Kemdikbud, Kemenkes, Kementrian UMKM dan kementrian Pertanian.
